Sejarah dan Tradisi Desa Keputon: Catatan Reflektif Pasca Pandemi
Synopsis
Daerah yang baru kita kunjungi, sering memberikan kejutan yang tidak terduga. Apalagi jika kita tinggal di daerah tersebut dalam waktu yang cukup lama. Akan selalu ada peristiwa-peristiwa unik yang kita alami, orang-orang istimewa yang kita jumpai, dan informasi-informasi menarik yang kita nikmati. Suatu saat, semua itu akan menjadikenangan indah, dan sekaligus pengalaman berharga bagi hidup kita. Kenangan seperti itu terlalu eman untuk dilupakan begitu saja.
Dalam pandangan spiritual hari-hari yang kita lalui beserta warna-warni peristiwanya adalah kreasi Tuhan (God’s Creation). Semua yang hadir di pelupuk mata dalam setiap langkah perjalanan hidup adalah hidangan Tuhan yang penuh makna. Orang bisa berbeda dalam menangkap makna pesan Tuhan dalam kehidupan ini. Ada yang menganggap peristiwa yang dialami hanyalah kejadian biasa yang kemudian dilupakan begitu saja. Namun bagi para ‘pengembara spiritual’ akan selalu ada makna dibalik setiap peristiwa.
Dalam dunia akademik, peristiwa yang dialami oleh seseorang merupakan data penting yang harus didalami untuk kemudian dianalisa. Data di lapangan akan selalu lebih kaya dan lebih variatif dibanding narasi-narasi konseptual dan teoritik di lembaran-lembaran buku. Ketidakjelian dan ketidaksadaran seseorang dalam melihat realita, menjadikan data-data penting terlewatkan begitu saja. Berbeda dengan para peneliti professional, peristiwa sesederhana apapun akan menjadi data penting yang bernilai tinggi bagi risetnya.
Peristiwa-peristiwa berharga dalam kehidupan ini akan terkubur begitu saja dalam lipatan sejarah jika tidak direkam dalam bentuk tulisan. Menceritakannya dalam bentuk tuturan lisan, pada umumnya juga tidak akan panjang umurnya. Oleh sebab itu mencatat apa yang kita dengar, kita lihat, kita alami dan kita fikirkan adalah hal penting dan signifikan. Dalam pandangan spiritual catatan-catatan tersebut merupakan bentuk pemenuhan titah Ilahi untuk selalu mengingat hari-hari yang selalu dipenuhi anugrah Ilahi (wadzakkirhum biayyami-Llah), sedangkan dalam pandangan akademik, catatan-catatan seperti itu merupakan rekaman data yang mewakili fakta penting di lapangan. Data yang tercatat rapi akan menjadi pijakan bagi para peneliti untuk melakukan refleksi dan analisa lanjutan.
Buku ini adalah kumpulan catatan lapangan (filed notes) yang dilaksanakan di desa Keputon yang berada di kaki gunug Kamulyan Kecamatan Blado, Kabupaten Batang. Selama empat puluh lima hari, sejumlah lima belas mahasiswa bergumul dengan berbagai segmen masyarakat dalam berbagai peristiwa. Tentunya banyak pelajaran berharga dari peristiwa-peristiwa yang dialami mereka di tempat yang cukup dingin ini.
Sebagaimana biasa, susunan field notes dalam buku ini juga berisi dua bagian. Pertama adalah bagian deskriptif yang berisi gambaran seting pengalaman, interaksi dengan orang, tindakan dan pembicaraan. Sedangkan yang kedua adalah bagian reflektif yang berisi pandangan reflektif dan pendapat peneliti, gagasan dan kepeduliannya terhadap realita yang dihadapi.
Tema-tema yang dihadirkan mahasiswa dalam buku field notes ini sangat beragam, dari mulai sejarah desa, kondisi sosial, pendidikan, keagamaan dan juga ekonomi. Dengan bahasa yang menarik dan lugas pembaca akan dibawa menikmati pemandangan dan peristiwa-peristiwa di daerah pegunungan yang sejuk di lereng gunung tersebut. Field notes ini disamping sebagai catatan kenangan, juga tentunya dimaksudkan untuk memberi gambaran problem-problem dilapangan yang perlu ditindak lanjuti dalam bentuk program-program penelitian, pemberdayaan dan pendampingan lanjutan.
Buku ini terbit pada bulan Juli 2023 dengan QRCBN: 62-2299-5565-656 oleh Penerbit Muntaha Noor Institute, Pemalang. Bagi para pembaca yang hendak memiliki buku ini dalam versi cetak, dapat menghubungi Contact penerbit.
Chapters
-
Sejarah Keputon Masa Lalu
-
Pertama Kali Terjun ke MII Keputon
-
Pengalaman Mendampingi Siswa MII Keputon
-
Ngajar Ngaji di Madin & TPQ Keputon
-
Madin Sirojul Ulum Dukuh Keputon
-
Madin Miftahul Ulum Dukuh Sangiran
-
Madin Miftahul Ulum Dukuh Sukoyoso
-
TPQ Raudhatut Thalibin Dukuh Sangiran
-
Vaksinasi Gelombang I Desa Keputon
-
Vaksinasi Gelombang II Desa Keputon
-
Vaksinasi Gelombang III Desa Keputon
-
Posyandu BKB Melati Dusun Sukoyoso
-
Geliat UMKM di Dukuh Sukoyoso
-
Tahlil Bersama untuk Keselamatan Desa
-
Uniknya ber-Maulid di Dukuh Sukoyoso
-
Rutinan Barzanji RT 02 Dukuh Sukoyoso
-
Desain Grafis Bersama GP Ansor
-
Menata Rapi Perpustakaan MI
-
Asyiknya Bimbel Bersama Anak-Anak Dukuh Sukoyoso
-
Awal Mula Kami KKN
-
Papan Arah Jalan untuk Kenang-Kenangan